Yang paling berat bagiku adalah bahwa aku tidak akan lagi bebas bermimpi seperti dulu, bebas berganti cita-cita kapanpun aku mau.
Aku akan dihadapkan pada realita, yang mungkin tak semanis mimpi.
Aku tak kan lagi bisa bersenang-senang dan bertingkah kekanakan, karena semua orang akan menganggapku dewasa. Mau tidak mau, aku dituntut untuk mandiri. Dituntut untuk ‘mempresentasikan’ apa saja tujuan hidupku, dan langkah apa yang akan aku ambil.
Aku punya banyak cita-cita, sehingga aku bingung sendiri bagaimana mencapainya.
tapi....
Aku tidak ingin mengubur impianku, tentu saja. Tapi aku harus bersiap-siap jika kenyataan berkata lain.
Waktuku untuk bermimpi tinggal sebentar lagi.
Paling lama, sampai aku diwisuda. Setelah itu,
Welcome to the jungle.. You have to do something,
Selamat datang di dunia orang dewasa…
mungkin mimpi2 yang telah kususun selama ini pada kenyataannya tidak akan sama dengan yang terjadi nanti,, tapi aku sangat yakin,, yang diberikanNya adalah yang terbaik...
Aku telah ‘memesan’ masa depan. Biarkan Allah mengurus segalanya. Tugasku kini satu. Berhenti bermimpi dan mulai bertindak.
Menyelesaikan penelitian
Menyelesaikan naskah TA
Bersiap-siap dan belajar untuk seminar hasil dan sidang TA
Mengakhiri status mahasiswa
Ya Allah, mudahkan segalanya.
Amin....
